Cek merek ialah pertanda pengenal yang membandingkan punya seorang sama orang lain, sama dalam kepemilikan ternak dengan memberikan cap pada punggung sapi yang selanjutnya dilepaskan pada tempat penggembalaan bersama yang luas. Cap itu itu merupakan pertanda pengenal untuk memperlihatkan jika hewan yang berkaitan itu sudah ada pemiliknya. Umumnya dalam membandingkan pertanda atau cek merek dipakai inisial darimanakah pemilik sendiri sebagai pertanda pembandingan.
Apa Peranan dan Peranan sebuah Cek merek ?
Keterangan dari beberapa fungsi cek merek itu ialah seperti berikut.
Pertama sebagai media untuk mengenali asal kehadiran produk (identification of source of product). Cek merek menolong customer dalam memberi info mengenai asal satu produk, seperti korporasi asal pembikin produk, kualitas, pemahaman berkenaan produk dan hal yang lain tersangkut produk itu.
Ke-2 , sebagai wujud pertanggungjawaban oleh produsen untuk customer (assiggnement of responsibility to product maker). Pemakaian satu produk oleh customer yang sudah dilakukan dalam periode panjang adalah arah yang ingin diraih oleh tiap produsen produk. Cek merek sebagai salah satunya media penting agar bisa merealisasikan hal itu. Lewat cek merek, faksi produsen memiliki tanggung-jawab agar bisa memberi perform yang stabil dalam penyukupan kebutuhan customer.
Ke-3 , karena ada cek merek, maka kurangi resiko (risk reducer). Dalam tentukan keputusan pembelian produk, customer memiliki resiko seperti berikut:
Functional risk. Produk yang diputuskan tidak bisa memberi perform sama seperti yang sudah dijanjikannya awalnya.
- Physical risk. Produk yang ada bisa menggangu ke fisik atau kesehatan pemakai.
- Financial risk. Produk yang ada tidak sesuai ongkos yang sudah dikeluarkan customer.
- Social risk. Hasil pemakaian dari produk bisa memberi rasa malu untuk customer pada pihak lain.
- Phychological risk. Produk bisa memengaruhi keadaan psikis customer.
- Time risk. Ketidakberhasilan dari perform satu produk hasilkan satu opportunity biaya dalam mendapati produk lain untuk penuhi keperluan customer.
Ke-4, meminimalisasi ongkos pada proses ambil keputusan pembelian (search biaya reducer). Tidak bisa disangkal jika customer sekarang ini dipenuhi dengan beragam jenis opsi cek merek pada sebuah kelompok tipe produk yang serupa. Cek merek bisa menolong customer dalam kurangi ongkos penelusuran pada alternative opsi yang ada.
Ke-5, sebagai wujud loyalitas oleh produsen pembikin produk ke pemakai lewat produk yang dibuat (promise, bond, or pact with maker of product). Sebuah cek merek memberi satu janji ke customer, dan customer akan menyaksikan apa janji itu bisa dipakai secara baik. Bila customer bisa terima janji yang dikatakan oleh satu cek merek karena itu bisa terjadi sebuah ikatan yang kuat (bond).
Ke enam, cek merek bisa dipakai sebagai alat lambang pembanding (symbolic piranti). Customer bisa pilih satu cek merek yang sesuai watakisik yang cek mereka kehendaki atau bisa disamakan dengan personality dari customer, hingga satu cek merek bisa menjadi satu lambang pembanding dari opsi kelompok produk yang ada sesuai opsi customer
Ke-7 , cek merek sebagai pertanda kualitas (sinyal of quality). Sebuah cek merek yang memiliki kualitas baik dengan automatis akan mendapatkan keyakinan dari customer. Ini jadi penting untuk customer hingga bisa memberi perasaan aman akan kualitas dari sebuah cek merek dan jadi argumen untuk pemakaian dalam periode saat yang panjang.
Pertama bila cek merek sebagai preferensinya tidak ada.
Ke-2 , cek merek pesaing tawarkan nilai yang lebih bagus dengan lakukan promo khusus.
Ke-3 , ada keperluan yang lain dan ketidaksamaan tingkat dari kualitas, macam yang diperlukan.
Selain memiliki peranan untuk customer, cek merek memiliki peranan untuk perusahaan pemilik cek merek itu.